Tuesday, May 12, 2009

Flu Babi Masuk Bandung 'Berawal' di Internet


Jakarta - Virus H1N1 atau yang dikenal dengan flu babi diduga sudah memasuki wilayah Indonesia, tepatnya di Bandung, Jawa Barat. Pada awalnya, dugaan itu merebak di internet. Salah seorang blogger asal Bandung memposting peringatan ini di account Facebooknya.

Guys...,
sekedar info aja:
SUSPECT FLU BABI SUDAH MEWABAH KE DAERAH BANDUNG PADA HARI INI..SUSPECT TERSEBUT DIBAWA OLEH SEORANG PILOT AIR ASIA TADI PETANG. BARU TERTANGANI OLEH DOKTER RUMAH SAKIT HASAN SADIKIN PADA PUKUL 20.00. WASPADALAH..

Itulah yang ditulisnya di note menjelang tengah malam. Menurutnya informasi tersebut dia peroleh dari temannya yang berprofesi sebagai seorang dokter di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung.

Saat dikonfirmasi kebenaran informasi tersebut, Station Head Air Asia Bandung Bangkit Adiwinata mengaku memang benar ada salah seorang dari Air Asia yang dirawat di RSHS.

"Bukan pilot, tapi co pilot kita. Memang dia diperiksa di RSHS karena ada demam, batuk-batuk dan tenggorokan sakit. Kita waspada saja lah,"

Bangkit pun mengaku bahwa belum tentu co pilot tersebut mengidap virus H1N1. "Namanya juga pilot. Dia kan pergi kemana mana,"

Di tempat berbeda, Direktur Utama RSHS Bandung, Cissy S Prawira, membenarkan ada co pilot Air Asia yang masuk ke RSHS semalam. Namun Cissy membantah bahwa co pilot tersebut mengidap virus H1N1.

"Memang benar semalam ada co pilot masuk ke RSHS. Co pilot tersebut telah melakukan perjalanan ke Singapura dan Malaysia. Dan saat turun di Bandung, dirinya dengan inisiatifnya sendiri langsung periksa di dokter pelabuhan (dokter bandara - red). Oleh dokter pelabuhan dirujuk ke kita," papar Cissy saat dihubungi detikINET via telepon.

Cissy juga mengingatkan agar media jangan terburu-buru menyimpulkan bahwa co pilot tersebut mengidap virus H1N1. Hal tersebut karena pihaknya masih dalam tahap pemeriksaan. Dan sample dari co pilot tersebut baru di kirim ke laboratorium di Jakarta tengah malam tadi.

"Jangan terburu-buru menyimpulkan. Nanti ada penjelasan dari kami siang ini," pungkasnya.dikutip dari detik.com

Monday, May 4, 2009

Proza Protects You from Swine Flu


Proza is a food supplement which designed and developed exclusively by LANDSON as an adjuvant for respiratory track infection and also to increase body immunity system. With Polinacea inside, Proza is increasing the phagocytosis activity by macrophage and neutrophile cell, and it is an effect to the non-specific immunity system.

Swine flue (Flu Babi) refers to influenza caused by any strain of the influenza virus endemic in pigs (swine). Strains endemic in swine are called swine influenza virus (SIV). Swine flu is common in swine and rare in humans. People who work with swine, especially people with intense exposures, are at risk of catching swine influenza if the swine carry a strain able to infect humans.

However, these strains rarely are able to pass from human to human. Rarely, SIV mutates into a form able to pass easily from human to human. The strain responsible for the 2009 swine flu outbreak is believed to have undergone such a mutation.

[1] This virus is named swine flu because one of its surface proteins is similar to viruses that usually infect pigs, but this strain is spreading in people and it is unknown if it infects pigs. In humans, the symptoms of swine flu are similar to those of influenza and of influenza-like illness in general, namely chills, fever, sore throat, muscle pains, severe headache, coughing, weakness and general discomfort. The strain responsible for the 2009 swine flu outbreak in most cases causes only mild symptoms and the infected person recovers fully in a few days.

Saturday, May 2, 2009

Flu Babi Sudah Menyebar ke Asia


Seoul: Pemerintah Korea Selatan semakin sigap dengan wabah flu babi. Apalagi penderita yang diperkirakan terinfeksi bertambah menjadi dua orang, Jumat (1/5). Sebelumnya seorang warga Korsel yang berusia 51 tahun juga diduga terinfeksi dan masih dalam perawatan intensif. Korban lainnya yaitu wanita berusia 41 tahun yang diduga terinfeksi setelah menjalin kontak dengan korban pertama di sebuah lokasi.


Ada pula pria berusia 57 tahun yang belum diketahui bagaimana bisa terinfeksi karena tidak jelas kegiatan yang dia lakukan.Reaksi cepat pun ditunjukkan Jepang. Meskipun belum ada temuan kasus, pemerintah akan mengambil tindakan pencegahan sedini mungkin. Dilaporkan, seorang pelajar Jepang berusia 17 tahun tengah menjalani serangkaian pemeriksaan serius karena mengalami gejala seperti H1N1.

Langkah pencegahan juga dilakukan di Thailand. Sekitar 100 ribu masker dibagikan secara cuma-cuma kepada sopir angkutan umum. Pembagian tersebut dilakukan karena sopir angkutan dinilai paling rentan terjangkit wabah virus N1H1. Hingga kini belum ada laporan warga Thailand terjangkit flu babi.

Sementara Jerman mengkonfirmasi adanya kasus penularan flu babi di negaranya. Seorang perawat dilaporkan tertular virus H1N1 dari salah satu korban di Jerman yang tengah dirawatnya. Tadinya tiga penderita yang terkena virus tersebut berpergian ke luar negeri. Pemerintah Hongkong mendeteksi kasus flu babi pada seorang warga Meksiko yang baru tiba di negaranya.(OMI)